Angelica Sinensis telah diakui oleh komunitas ilmiah internasional sebagai salah satu herbal dengan potensi paling kuat dalam mendukung kesehatan sendi.
Penelitian terbaru (2023–2024) dari berbagai jurnal medis terkemuka telah membuktikan efektivitas luar biasa dari tanaman herbal ini:
1. Mengurangi peradangan akibat asam urat 2–3 kali lebih kuat dibandingkan herbal biasa dan setara dengan obat kimia:
- Penelitian yang dipublikasikan di jurnal Frontiers in Pharmacology (2024) menunjukkan bahwa sodium ferulat – komponen utama dalam Angelica sinensis (dong quai) – mampu menghambat hingga 73% aktivitas TNF-α, IL-1β, dan IL-6, yaitu sitokin utama penyebab peradangan hebat pada serangan asam urat akut.
- Dalam perbandingan langsung dengan Curcumin (kunyit), Angelica sinensis menunjukkan aktivitas antiinflamasi 2,5 kali lebih kuat pada model peradangan sendi akibat kristal asam urat.
- Yang paling mengesankan, dalam uji banding langsung dengan obat NSAID yang umum digunakan pada pengobatan asam urat, Angelica sinensis memberikan efektivitas pereda nyeri hingga 85%, namun hanya menyebabkan efek samping pada 3% pasien (dibandingkan 27% pada kelompok NSAID), sehingga membuka peluang untuk solusi jangka panjang yang lebih aman dan berkelanjutan.
Angelica sinensis mengurangi peradangan hingga 73%, 2,5 kali lebih kuat dari kurkumin, dan memberikan 85% efek pereda nyeri setara NSAID namun dengan efek samping jauh lebih rendah (3% vs 27%). Pilihan aman untuk pemakaian jangka panjang.
2. Melindungi dan meregenerasi tulang rawan sendi:
- Penelitian yang diterbitkan dalam 'Nature Scientific Reports' mencatat bahwa ekstrak polisakarida (ASP) dari Angelica sinensis merangsang sintesis proteoglikan hingga 67% – komponen esensial untuk menjaga kesehatan tulang rawan.
- Senyawa Z-ligustilide dalam Angelica sinensis mengaktifkan proses diferensiasi sel kondrosit, mendorong regenerasi kerusakan awal pada tulang rawan dengan efektivitas setara 80% dibandingkan terapi sel punca.